Obyek Utama Ilmu Hadis-Dirayah

Dari penjelasan mengenai definisi ilmu Hadis-Dirayah, dapat dideskripsikan bahwa obyek utama ilmu ini ialah sanad dan matan hadis. Yakni, ilmu Hadis-Dirayah membahas sifat atau keadaan sanad dan matan hadis, bukan membahas perawi maupun apa yang diriwayatkan yang masing-masing merupakan tanggung jawab ilmu Rijal Al-Hadits dan ilmu Fiqh Al-Hadits.

Dalam ilmu Hadis–Dirayah, obyek yang dibahas adalah “para perawi hadis” selaku mata rantai dan jalur penukilan hadis, serta “matan” selaku tuturan yang menjadi tumpuan hadis itu sendiri dan tidak lepas dari faktor kondisi dan komplikasi. Adapun menurut Syahid Tsani, obyek ilmu Hadis-Dirayah adalah perawi dan apa yang diriwayatkan dari segi demikian.

Referensi

• Miqbās al-Hidāyah‎‎‎‏‎‎‏‎, al-Madkhal (bagian pengantar) jilid pertama karya Allamah Mamaqani.
• Nihāyat al-Dirāyah‎‎‎‏‎‎‏‎‎‎‏‎, bagian Mukaddimah, karya Sayyid Hasan Shadr.
• Ushūl al-Hadīts wa Ahkāmuhu‎‎‎‏‎‎‏‎ karya Ja’far Subhani‏‎.
• Dikutip dari Ilmu Dirayah Hadis karya Sayyid Ridha Muaddab, penerbit Sadra Press, 2015.